SEJARAH
PERKEMBANGAN GAME
Dalam sejarah kehidupan manusia, game selalu
ada dan terus diminati oleh berbagai kalangan di segala usia. Keberadaannya
begitu ditunggu untuk melepaskan rasa penat setelah seharian belajar ataupun
bekerja. Selain itu, gamejuga telah mengisi masa kecil setiap orang
sehingga mengakibatkan suatu nostalgia tersendiri ketika dibahas kembali pada
saat ini.
Game sendiri sudah ada sejak beribu-ribu tahun yang lalu dalam bentuk permainan tradisional. Di berbagai negara, terdapat permainan tradisional tersendiri sesuai dengan budaya masing-masing negara. Namun, penulis saat ini tidak membahas tentang sejarah game tradisional. Penulis berfokus pada sejarah perkembangan game pada masa munculnya konsol dan video games.
Game sendiri sudah ada sejak beribu-ribu tahun yang lalu dalam bentuk permainan tradisional. Di berbagai negara, terdapat permainan tradisional tersendiri sesuai dengan budaya masing-masing negara. Namun, penulis saat ini tidak membahas tentang sejarah game tradisional. Penulis berfokus pada sejarah perkembangan game pada masa munculnya konsol dan video games.
Sejarah
Game Secara Umum
Sebelum video games muncul dengan tanpilan modern seperti pada saat
ini, masih banyak orang yang belum mengenal komputer dan perkembangan teknologi
informasi saat itu masih lambat. Ketika itu, komputer memiliki biaya mahal,
membutuhkan ruang yang luas, konsumsi daya yang besar, dan kebutuhan staf
terlatih untuk mengoperasikannya. Hal ini menyebabkan adanya lingkungan yang
membenarkan penggunaan komputer untuk ilmu pengetahuan dan bisnis kerja yang
serius.
Sebagian besar penciptaan permainan pada awalnya hanya untuk pengujian
teori-teori yang berkaitan dengan bidang-bidang seperti interaksi
manusia-komputer, belajar adaptif, dan strategi militer. Karena penciptaan
awalnya yang masih serampangan dan kurangnya kepedulian dalam melestarikan game pada
saat itu, merupakan suatu kesulitan tersendiri untuk menentukan video
games pertama. Beberapa yang dianggap sebagai game pertama
adalah Nimrod (1951), OXO (1952), dan Hutspiel (1955).
Salah satu game yang paling menonjol di antara semua game pada
awal penciptaannya adalah Tennis for Two (1958). Game ini diciptakan
pertama kali oleh fisikawan William Higinbotham untuk menghibur tamu di hari
pengunjung tahunan yang diadakan Brookhaven National Laboratory. Tennis for Two
menampilkan lapangan tenis pada osiloskop dimana dua pemain menggunakan
kontroler berbentuk kotak dengan tombol untuk lintasan dan tombol untuk memukul
bola. Permainan ini sempat populer, namun akhirnya dibongkar untuk kebutuhan
lain.
Selanjutnya, pada tahun 1962, sekelompok peneliti
dari Massachusetts Institute of Technology (MIT) yang dipimpin oleh Steve
Russell bersama dengan mahasiswanya membuat suatu permainan komputer dengan
nama Spacewar! Game ini akhirnya dinobatkan sebagai permainan komputer pertama
yang berpengaruh secara luas. Permainan ini menceritakan tentang dua pesawat
ruang angkasa yang dikendalikan manusia berusaha untuk saling menghancurkan
dengan torpedo.
Seiring dengan berjalannya waktu, akhirnya muncul
suatu konsol game yang kelak akan mengubah dunia game secara
keseluruhan. Hal ini ditandai dengan lahirnya Magnavox Odyssey pada tahun 1972.
Konsol ini muncul berdasarkan inisiatif dari Ralph Baer. Hal ini mengakibatkan game kini
bisa dimainkan di mana saja tanpa harus mengunjungi suatu institusi pendidikan.
Pada perkembangan selanjutnya, terdapat beberapa
perkembangan konsolgame yang muncul sepanjang sejarah kemunculan video
games. Perkembangan ini dapat dirangkum dalam 8 generasi yang berbeda, antara
lain sebagai berikut:
1) Game generasi
pertama
Generasi
ini ditandai dengan lahirnya konsol game Magnavox Odyssey pada
Agustus 1972. Konsol ini diciptakan oleh perusahaan Magnavox atas dasar
pemikiran dari Ralph Baer. Odyssey memiliki ciri khas hanya mengeluarkan suara
“pong”. Karena hal inilah, muncul game bernama Pong yang bernuansa
hitam dengan garis putih-putih. Selain itu, terdapat 27 game yang
bisa dimainkan. Konsol yang digunakan pada masa itu masih merupakan konsol
analog.
2) Game generasi
kedua
Pada
generasi ini, sudah mulai muncul game dengan tipe 8-bit. Generasi ini
muncul dari tahun 1976-1982. Ketika itu, sudah banyak konsol game yang
bermunculan, tidak hanya Magnavox saja. Beberapa di antaranya adalah Fairchild
Channel F dan Radofin 1292. Pada zaman ini, Atari menjadi penguasa konsol game pada
tahun 1982 dengan menerbitkan Atari 5200. Saat itu, Space Invaders menjadi game yang
paling fenomenal.
3) Game generasi
ketiga
Pada
generasi ini, perusahaan game Atari sudah mulai tersingkirkan dengan
konsol keluaran Famicom yang akhirnya lebih dikenal dengan nama Nintendo
Entertainment System (NES). Walaupun generasi kedua sudah menggunakan prosesor
8-bit, namun istilah “bit” baru dikenal pada konsol di era ini. Selain itu,
juga mulai dikenalkan game dengan grafis 16-bit, seperti The Border
Lands, Super Mario Bros 2, dan Mortal Kombat. Pada generasi ini, Super Mario
Bros miliki Nintendo bersaing ketat dengan Sonic The Hedgehog milik Sega.
4) Game generasi
keempat
Generasi
ini mulai muncul pada tahun 1988. Ketika itu, Nintendo dan Sega saling bersaing
satu sama lain dalam hal konsol game. Di tahun 1988, Sega meluncurkan Sega
Mega Drive atau disebut Sega Genesis. Tampilan grafis pada konsol ini lebih
halus dari NES. Namun, penjualan NES masih dalam keadaan sedang
tinggi-tingginya. Akhirnya, pada tahun 1990, Nintendo mengeluarkan penerus NES,
yaitu SNES (Super Nintendo Entertainment System). Pada generasi ini, Nintendo
sudah mulai menguasai pasar game dan juga merilis konsol genggam (handheld
console).
5) Game generasi
kelima
Generasi
ini berlangsung pada tahun 1994-2001. Hal ini ditandai dengan rilisnya
konsol buatan Sega, yaitu Sega Saturn. Pada era ini, prosesor 32-bit mulai
diperkenalkan ke publik. Sony juga mulai mengeluarkan PlayStation (PS) pertama,
yaitu PS One dengan salah satu game-nya Driver. Sedangkan, Nintendo
meluncurkan Nintendo 64 dengan game besutannya adalah Super Mario 64.
Pada masa ini, cartridge sudah mulai digantikan dengan CD yang lebih praktis.
6) Game generasi
keenam
Generasi ini pertama
kali muncul pada tahun 1998 dimana Nintendo meluncurkan Nintendo GameCube.
Namun, konsol ini tidak dilanjutkan lagi produksinya pada tahun 2007.
PlayStation sudah memasuki generasi kedua hingga akhirnya tidak diproduksi pada
tahun 2013. Sega Dreamcast juga dibuat oleh Sega pada tahun 2001. Ketika itu,
Microsoft ikut berkecimpung dengan meluncurkan Xbox generasi pertama tahun 2001
dan diakhiri produksinya pada 2008. Generasi ini juga dikenal sebagai generasi
128-bit. Di era ini, perang konsol terjadi antara Sony dengan Microsoft yang
menyebabkan kejatuhan Sega.
7) Game generasi
ketujuh
Generasi ini
berlangsung dari tahun 2005 hingga saat ini. Era konsol ini dimulai ketika
Microsoft meluncurkan Xbox 360 pada tahun 2005. Hal ini diikuti dengan
munculnya PS3 oleh Sony dan Wii oleh Nintendo dimana keduanya dirilis pada
tahun 2006. Pada masa ini, CD biasa sudah mulai digantikan oleh Blu-Ray yang
harganya lebih mahal. Mengenai resolusi pada televisi, PS3 menggunakan Full HD,
X360 menggunakan HD, dan Wii menggunakan 480p. Controller yang
digunakan pada era ini sudah berupa wireless Bluetooth. Namun, untuk
Nintendo Wii,controller-nya (Wiimote) menggunakan sinar infra merah. Pada 2010,
Sony mengeluarkan PlayStation Move untuk PS3 dan Microsoft membuat Kinect untuk
Xbox 360. Keduanya memiliki fungsi yang mirip dengan Wiimote, namun Kinect
lebih unggul karena pengguna menjadi controller-nya. Pada generasi ini,
sudah mulai dikenal sistem permainan online.
8) Game generasi
kedelapan
Generasi ini dimulai
pada tahun 2012 yang juga disebut sebagai Next-Gen. Era ini merupakan masa
dimana PS3 mulai dibuat penerusnya dengan PS4, Xbox 360 dengan penerus Xbox
One, dan Wii dengan penerus Wii U dengan tambahangamepad. Generasi ini
diharapkan akan mengungguli generasi sebelumnya dengan angka penjualan yang
tinggi pada 24 jam setelah perilisannya, yaitu 1 juta unit untuk PS4 dan Xbox
One. Pada generasi ini, prosesor AMD mulai digunakan pada konsol dan nVidia
membuat kartu grafis untuk PC. PlayStation Vita termasuk dalam generasi ini.
Daftar
Pustaka